Mata Kuliah : Ilmu
Budaya Dasar
Dosen : Muhammad
Burhan Amin
Topik Makalah
PERAN TOKOH MASYARAKAT UNTUK
MELESTARIKAN BUDAYA
KATA PENGANTAR
Puji Syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha
Esa karna telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penyusun dapat
menyelesaikan makalah “Peran Tokoh
Masyarakat Untuk Melestarikan Budaya”
untuk memenuhi tugas Ilmu Budaya Dasar bab terakhir ini pada semester pertama.
Dalam makalah ini, penyusun mencoba
memaparkan bagaimana pentingnya kebudayaan sehingga harus dilestarikan oleh
segenap masyarakat dan tentunya di dukung oleh pemerintah. Kontribusi apa yang
harus diberikan masyarakat selaku sebagai pengguna langsung kebudayaan itu sehingga kebudayaan bangsa ini dapat terus
terpelihara turun temurun dan dikenal oleh masyarakat dunia sebagai warisan
budaya dan cerminan pribadi bangsa Indonesia tentunya.
Penyusun juga dalam
kesempatan ini berterima kasih kepada semua yang telah berkontribusi dalam
penyelesaian makalah ini. Dan kami meminta maaf jikalau makalah ini jauh dari kata sempurna dan mungkin masih banyak
kekurangan baik dari segi tulisan maupun materi. Untuk itu saran dan kritik
yang bersifat membangun kami harapkan dan terima dengan
senang hati. Semoga dari makalah ini dapat memberikan
manfaat kepada semua pembacanya.
Akhir kata penyusun
mengucapkan terima kasih kepada segenap rekan semua, pembaca dan sumber sumber
informasi penyusunan makalah ini.
Terima
Kasih.
Bekasi, Januari 2013
Penyusun
DAFTAR ISI
Pernyataan………................................................................................................................... i
Kata
Pengantar…………....................................................................................................... ii
Daftar
Isi…............................................................................................................................ iii
Bab 1 Pendahuluan……........................................................................................................ 1
1.Latar
Belakang.................................................................................................................... 1
2.Tujuan................................................................................................................................. 2
3.Sasaran................................................................................................................................ 2
Bab 2
Permasalahan............................................................................................................... 3
1.Kekuatan............................................................................................................................. 3
2.Kelemahan.......................................................................................................................... 4
3.Peluang................................................................................................................................ 4
4.Hambatan............................................................................................................................. 4
Bab 3 Kesimpulan dan
Rekomendasi.................................................................................... 5
1.Kesimpulan......................................................................................................................... 5
2.Rekomendasi...................................................................................................................... 5
3.Referensi............................................................................................................................. 6
Bab 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.
Globalisasi merupakan suatu proses perubahan sosial yang menyebabkan
seseorang atau sekelompok orang maupun satu negara saling dihubungkan dan
saling membutuhkan. Salah satu penyebab globalisasi adalah kemajuan ilmu
pengetahuan teknologi. Oleh karna itu di era globalisasi ini banyak
kemudahan-kemudahan yang menyebabkan budaya-budaya asing dapat dengan mudah
masuk ke dalam suatu negara. Pengaruh budaya asing juga tidak semuanya baik dan
cocok, misalnya saja di Indonesia yang mendapatkan pengaruh budaya asing. Akan
tetapi pengaruh budaya asing memiliki dampak positif dan juga dampak negatif.
Tetapi tak dapat dielakkan juga jika dampak
negatif dapat mempengaruhi mental generasi muda. Para remaja yang cenderung
memiliki sifat ingin tahu yang besar dan sifat ingin coba-cobanya dapat dengan
mudah terpengaruh dampak negatif budaya asing.
Hal ini sangatlah berbahaya bila kita tidak memfilter serta membedakan mana
budaya asing yang dapat diserap dan mana yang tidak. Jika kita melihat kondisi
riil masyarat Indonesia sekarang ini, ternyata daya serap masyarakat terhadap
budaya global lebih cepat dibanding daya serapnya terhadap budaya lokal. Bukti
nyata dari pengaruh globalisasi itu, antara lain dapat disaksikan dari gaya
berpakaian, dan gaya berbahasa masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda
yang sudah berubah yang kesemuanya itu diperoleh karena kemajuan tehnologi informatika
dan komunikasi khususnya pada media masa. Globalisasi media dengan segala nilai
yang dibawanya lewat berbagai media informasi seperti televisi, radio, majalah,
koran, buku, film, HP, dan kini lewat internet sedikit banyak
akan berdampak pada budaya
dan kehidupan masyarakat Indonesia.
Pengaruh budaya asing
yang dapat diterima baik oleh masyarakat adalah cara berfikir rasional, dan
dapat mengubah pola fikir masyarakat sehingga dapat nenerima kritik dan saran
demi kemajuan bangsanya. Pengaruh budaya asing juga menyebabkan adanya
perubahan sosial di dalam kehidupan bermasyarakat, baik meliputi pola fikir
masyarakat, perilaku masyarakat, dan kebiasaan masyarakat.
1.1 Tujuan.
Tujuan penyusunan makalah ini adalah untuk
:
a.
Memenuhi tugas penyusunan
Makalah Ilmu Budaya Dasar.
- Memberikan sedikit gambaran tentang perkembangan perilaku kebudayaan di masyarakat.
- Mengetahui pentingnya peran masyarakat dalam perubahan perilaku kebudayaan di lingkungan sekitar.
d.
Menggugah
rasa nasionalisme penulis dan pembaca untuk terus melestarikan kebudayaan Nasional sebagai cerminan pribadi
Bangsa.
1.2
Sasaran.
Penyusunan makalah ini ditujukan kepada seluruh lapisan masyarakat
Indonesia khususnya generasi muda dan pemerintahan sebagai media untuk memahami
pentingnya kontribusi Masyarakat Dalam Melestarikan Kebudayaan, Sehingga
kebudayaan nasional tetap menjadi kekayaan Indonesia yang dapat dimanfaatkan
untuk berbagai hal.
Dan juga kepada semua pembaca sebagai sedikit inforamasi mengenai perilaku
kebudayaan dalam Masyarakat yang mempunyai fungsi yang sangat besar dalam
menjadikan seseorang memiliki sikap, norma, dan
budaya yang baik.
Bab 2 PERMASALAHAN
. Persatuan Bangsa adalah sumber kekuatan utama
dalam satu negara, begitu juga dalam pelestarian budaya yang dimiliki, perlu
dukungan dari semua pihak. Karena budaya adalah suatu kekayaan yang tidak
ternilai namun rentan untuk hilang, baik karena dicuri oleh negara lain, atau
kalah saing oleh budaya yang berasal dari luar negri.
Pada jaman globalisasi saat ini mau
tidak mau, Indonesia menjadi negara yang terbuka dalam menerima segala hal,
oleh karena itu masyarakat perlu mengetahui betapa pentingnya memilih, dan
memilah apa saja hal asing yang yang masuk ke Indonesia tanpa membuat buta
masyarakat mengenai pentingnya juga mempelajari budaya luar. Disinlah peran
utama masyarakat untuk membatasi kebudayaan asing yang masuk kedalam kehidupan
sosial agar sesuai dengan norma norma yang ada dimasyarakat itu sendiri dan
mengajarkan serta memberi pengetahuan yang baik agar supaya tidak merusak
kebudayaan asli Indonesia itu sendiri.
Secara singkat pengamatan
penulis mendeskripsikan dengan Analisa SWOT.
Analisa SWOT adalah sebuah bentuk
analisa situasi dan kondisi yang bersifat deskriptif (memberi gambaran).
Analisa ini menempatkan situasi dan kondisi sebagai sebagai faktor masukan,
yang kemudian dikelompokkan menurut kontribusinya masing-masing.
·
Berikut
analisa yang telah dikumpulkan :
a. Kekuatan.
1. Jumlah penduduk negara Indonesia, tentu dapat dipastikan dengan
jumlah penduduk negara Indonesia yang mencapai lebih dari 300 juta jiwa
ini adalah sebagai satu kekuatan besar dalam mempersatukan dan melestarikan kebudayaan
Bangsa Indonesia.
2. Sadarnya masyarakat akan berharganya suatu kebudayaan daerah
sehingga timbul rasa untuk menjaga dan melestarikan budaya daerah, dengan cara
memperkenalkan budaya kepada generasi berikutnya.
b. Kelemahan.
1. Kurangnya Minat, kepribadian budaya
lokal dianggap kolot oleh banyak kaum muda, sehingga menciptakan rasa malas
untuk belajar dan menjaga kelestarian budaya sendiri.
2. Sering terbenturnya kebudayaan daerah
dengan pola pikir anak jaman sekarang yang lebih mementingakan mengikuti
perkembangan jaman.
c. Peluang.
1. Pengenalan budaya daerah sejak dini
memberikan pengertian baik terhadap anak sehingga timbul rasa cinta akan
kebudayaan sendiri dan juga dapat mengurang potensi masuknya pengaruh tidak
baik yang berasal dari luar.
2. Telah banyaknya didirikan
forum-forum atau lembaga-lembaga yang bertujuan mengajak generasi muda untuk tahu
dan juga memahami kebudayaan sendiri serta melestarikannya.
d. Hambatan
1. Meskipun dipandang banyak memberikan
banyak manfaat, Kemajuan Teknologi ternyata menjadi salah satu faktor yang
menyebabkan mudahnya budaya asing masuk ke dalam.
2. Kurangnya peran Pemerintah dalam
memberikan prasarana pembelajaran kebudayaan daerah sehingga kurangnya motifasi
untuk mengetahui kebudayaan.
Bab 3 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
3.1.
Kesimpulan.
Berdasarkan
hasil pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa peranan masyarakat dalam melestarikan
budaya asli sangat dibutuhkan dan sangat penting bagi keberadaan budaya khas
yang menjadi ciri khas suatu daerah, peran masyarakat tak hanya berupa peran
pasif atau lebih menunggu adanya pengaruh dari luar, tetapi juga peran yang
aktif seperti selalu melakukan kebudayaan itu yang telah menjadi tradisi,
Suatu
kesalahan yang sangat besar bagi masyarakat apabila selalu mebiarkan para
generasi mudanya terpengaruh oleh pengaruh-pengaruh negatif yang datang dari
luar. Dengan saling perduli satu sama lain dan perduli akan keberadaan
kebudayaan dan keinginan melestarikan kebudayaan, merupakan langkah awal untuk
menjaga kebudayaan.
3.2 Rekomendasi.
a. Jumlah penduduk negara Indonesia, tentu dapat dipastikan dengan
jumlah penduduk negara Indonesia yang mencapai lebih dari 300 juta jiwa
ini apabila memiliki keinginan bersama untuk menjaga kebudayaan daerahnya
masing masing pasti akan tetap terjaga.
b. Kurangnya Minat, kepribadian budaya
lokal dianggap kolot oleh banyak kaum muda. Dikarenakan dari pemerintah tidak
adanya penyuluhan tentang pentingnya kebudayaan kepada kaum muda, sehingga
menciptakan rasa malas untuk belajar dan menjaga kelestarian budaya sendiri.
c. Telah banyaknya didirikan
forum-forum atau lembaga-lembaga yang bertujuan mengajak generasi muda untuk
tahu dan juga memahami kebudayaan sendiri serta melestarikannya. Dan juga
kolaborasi dengan dukungan dari masyarakat menjadikan peluang untuk mengajak
melestarikan kebudayaan.
d. Meskipun dipandang banyak memberikan
banyak manfaat, tetapi apabila tidah ditanggapi dengan benar maka Kemajuan
Teknologi ternyata menjadi salah satu faktor yang menyebabkan mudahnya budaya
asing masuk ke dalam.
3.3
Referensi
a. http://agustronger.blogspot.com/ 2.
b.http://www.scribd.com/doc/73551023/Makalah-Tentang-Kontribusi-Pemerintah-Dan- Masyarakat-Dalam-Melestarikan-Kebudayaan3.
d. http://id.wikipedia.org/wiki/Analisis_SWOT
e.http://www.karangasemkab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=759:da
mpak-globalisasi-terhadap-budaya-lokal-dan-prilaku-masyarakat